Tips persiapan mudik Lebaran adalah dalam rangka memastikan apa saja barang harus dibawa saat Anda harus akan memulai perjalanan menuju kampung halaman.
Sebaiknya barang bawaan mudik puasa atau lebaran sudah harus disiapkan satu atau dua minggu sebelum hari H atau hari utama untuk menghindari ada yang tertinggal atau terlupa.
Artikel persiapan ini saya sharing jauh-jauh hari agar dapat membantu sahabat Rumah Islami dalam membuat checklist barang bawaan mudik Lebaran.
Mudah-mudahan tips persiapan mudik puasa dan Lebaran ini bermanfaat ya. Jangan lupa download jadwal puasa Ramadhan imsakiyah 2009 ya :)
Persiapan yang Perlu Dibawa Ketika Mudik
1. Makanan dan Minuman
Ketika bayi telah berusia lewat 6 bulan dan mulai mendapatkan makanan pendamping ASI, maka bawa makanan dan minuman yang cukup banyak untuk cadangan selama perjalanan. Makanan dan minuman yang dibawa harus disesuaikan dengan lamanya perjalanan agar barang bawaan kita tidak berlebihan. Manfaatkan MPASI instan yang praktis di dalam penyajiannya seperti bubur susu dan biskuit bayi. Bayi yang berusia 6 bulan atau kurang cukup diberi ASI.
2. Obat-obatan Resep Dokter
Selama perjalanan khususnya perjalanan yang membutuhkan waktu yang lama, tiba-tiba memerlukan obat untuk bayi karena tidak membawa atau habis, hal ini akan menyebabkan kesulitan bagi kita. Karena obat bayi tidak mudah ditemui di pasaran bebas dan harus dari resep dokter. Mintalah resep atau obat cadangan yang sewaktu-waktu diperlukan misal obat penurun panas. INGAT bahwa pemberian obat-obatan untuk bayi tidak boleh sembarangan karena dosis harus disesuaikan dengan berat badannya. Beri tahu juga berapa lama kita dan si kecil akan pergi agar dokter mengetahui jumlah cadangan obat yang harus disediakan. Jangan lupa membawa juga buku riwayat kesehatan bayi jadi misalkan dia mengalami masalah begitu tiba di tempat tujuan, dokter di sana dapat melakukan penanganan yang lebih tepat dan akurat berdasarkan riwayat perjalanan penyakit bayi tadi, alergi terhadap obat-obatan tertentu, obat yang biasa dikonsumsi dan sebagainya.
4. Pakaian dan Mainan
Jangan lupa bawalah jaket, selimut, topi, dan kaus kaki bayi. Popok sekali pakai cadangan wajib dibawa, meski perjalanan tidak memerlukan waktu yang lama. Mungkin saja si kecil sering pipis atau bahkan poop sehingga memerlukan popok baru. Bawa juga mainan yang dia sukai dan beberapa buku bergambar agar bayi dapat bermain selama di perjalanan.
5. Perlengkapan makan dan minum
Ketika bayi sudah melewati usia di atas 6 bulan dan sudah masa ASI eksklusif, bayi mulai mendapat MPASI jangan lupa siapkan botol susu beberapa buah, termos kecil, juga berbagai perlengkapan makannya seperti piring, sendok, lap, dan gelas, wadah susu bubuk. Kalau Anda masih menyusui bayi hingga selewat usia 6 bulan tentu tidak perlu membawa botol dot kecuali untuk pemberian sari buah.
Sumber tulisan: http://www.f-buzz.com/ Tips Persiapan Mudik Lebaran Bulan Puasa Ramadhan 2009
Sebaiknya barang bawaan mudik puasa atau lebaran sudah harus disiapkan satu atau dua minggu sebelum hari H atau hari utama untuk menghindari ada yang tertinggal atau terlupa.
Artikel persiapan ini saya sharing jauh-jauh hari agar dapat membantu sahabat Rumah Islami dalam membuat checklist barang bawaan mudik Lebaran.
Mudah-mudahan tips persiapan mudik puasa dan Lebaran ini bermanfaat ya. Jangan lupa download jadwal puasa Ramadhan imsakiyah 2009 ya :)
Persiapan yang Perlu Dibawa Ketika Mudik
1. Makanan dan Minuman
Ketika bayi telah berusia lewat 6 bulan dan mulai mendapatkan makanan pendamping ASI, maka bawa makanan dan minuman yang cukup banyak untuk cadangan selama perjalanan. Makanan dan minuman yang dibawa harus disesuaikan dengan lamanya perjalanan agar barang bawaan kita tidak berlebihan. Manfaatkan MPASI instan yang praktis di dalam penyajiannya seperti bubur susu dan biskuit bayi. Bayi yang berusia 6 bulan atau kurang cukup diberi ASI.
2. Obat-obatan Resep Dokter
Selama perjalanan khususnya perjalanan yang membutuhkan waktu yang lama, tiba-tiba memerlukan obat untuk bayi karena tidak membawa atau habis, hal ini akan menyebabkan kesulitan bagi kita. Karena obat bayi tidak mudah ditemui di pasaran bebas dan harus dari resep dokter. Mintalah resep atau obat cadangan yang sewaktu-waktu diperlukan misal obat penurun panas. INGAT bahwa pemberian obat-obatan untuk bayi tidak boleh sembarangan karena dosis harus disesuaikan dengan berat badannya. Beri tahu juga berapa lama kita dan si kecil akan pergi agar dokter mengetahui jumlah cadangan obat yang harus disediakan. Jangan lupa membawa juga buku riwayat kesehatan bayi jadi misalkan dia mengalami masalah begitu tiba di tempat tujuan, dokter di sana dapat melakukan penanganan yang lebih tepat dan akurat berdasarkan riwayat perjalanan penyakit bayi tadi, alergi terhadap obat-obatan tertentu, obat yang biasa dikonsumsi dan sebagainya.
4. Pakaian dan Mainan
Jangan lupa bawalah jaket, selimut, topi, dan kaus kaki bayi. Popok sekali pakai cadangan wajib dibawa, meski perjalanan tidak memerlukan waktu yang lama. Mungkin saja si kecil sering pipis atau bahkan poop sehingga memerlukan popok baru. Bawa juga mainan yang dia sukai dan beberapa buku bergambar agar bayi dapat bermain selama di perjalanan.
5. Perlengkapan makan dan minum
Ketika bayi sudah melewati usia di atas 6 bulan dan sudah masa ASI eksklusif, bayi mulai mendapat MPASI jangan lupa siapkan botol susu beberapa buah, termos kecil, juga berbagai perlengkapan makannya seperti piring, sendok, lap, dan gelas, wadah susu bubuk. Kalau Anda masih menyusui bayi hingga selewat usia 6 bulan tentu tidak perlu membawa botol dot kecuali untuk pemberian sari buah.
Sumber tulisan: http://www.f-buzz.com/ Tips Persiapan Mudik Lebaran Bulan Puasa Ramadhan 2009
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Komentarnya Ya. Mampir Kembali :)